pekerja freelancer tenang bekerja di rumah ditemani anak dan istri karena sudah terlindungi asuransi

Freelancer: Bebas tapi Perlu Awas

Menjadi pekerja lepas alias freelancer memang menyenangkan—bisa kerja dari mana saja, waktu fleksibel, dan bebas dari drama kantor. Saat para pegawai kantoran ngos-ngosan mengejar kereta pagi, para freelancer mungkin lagi sarungan nyeduh kopi. Sudah gitu, penghasilannya bisa lebih besar dari pegawai kantoran, lagi! Tapi… di balik kebebasan seorang freelancer, ada satu hal yang sering kelupaan: tidak ada asuransi kantor yang menjaga biaya kesehatan Anda.

Iya, beda dengan pegawai kantoran yang dibayari BPJS atau asuransi,  freelancer harus siap tanggung sendiri kalau tiba-tiba jatuh sakit. Dan kalau sudah berkeluarga? Wah, yang harus dijaga bukan cuma diri sendiri, tapi juga istri, anak, bahkan orang tua. Jadi, asuransi apa yang penting dimiliki para freelancer?

Prioritaskan Asuransi Kesehatan Dulu

Pertama-tama, asuransi kesehatan adalah pondasi. Ini jenis perlindungan yang kemungkinan besar akan terpakai duluan, dan segera terasa manfaatnya. Ingat, sakit karena penyebab sepele pun biayanya bisa tembus ratusan juta! Mau sehebat apapun kita jaga pola hidup, tetap aja risiko bisa datang dari mana saja—virus, kecelakaan kecil, atau kondisi turunan.

Apalagi kalau punya anak kecil. Biaya perawatan RS itu gak dihitung dari berat badan. Sekali masuk rumah sakit, biayanya tetap bisa jutaan bahkan puluhan juta. Dan itu bisa langsung menggerus tabungan, atau lebih parah lagi—menimbulkan utang.

Untuk para freelancer yang sudah berkeluarga, asuransi kesehatan stand alone yang bisa melindungi seluruh anggota keluarga dalam 1 polis bisa jadi pilihan. Premi keluarga akan lebih ringan biaya per orangnya. Apalagi kalau bayarnya langsung tahunan, biasanya akan mendapat tambahan keringanan.

Masih Ada Lebihan Anggaran? Freelancer Juga Perlu Asuransi Sakit Kritis

Nah, kalau asuransi kesehatan sudah aman, dan masih ada anggaran, langkah bijak berikutnya adalah ambil asuransi sakit kritis. Kenapa?

Karena beda dengan sakit biasa, sakit kritis (seperti kanker, stroke, atau serangan jantung) bukan cuma butuh biaya besar untuk pengobatan, tapi juga bisa menghentikan penghasilan Anda sepenuhnya.

Bila seorang pegawai kantoran sakit kritis, masih ada gaji yang siap menopang (walau secara bertahap akan kena pemotongan). Tapi bagi freelancer, kalau nggak kerja ya nggak ada uang masuk. Jadi, kalau sampai Anda tak bisa bekerja selama berbulan-bulan, siapa yang akan menanggung biaya hidup keluarga? Di sinilah asuransi sakit kritis berperan sebagai penyelamat. Santunan tunainya bisa dipakai untuk bayar biaya pengobatan lanjutan, dan menutup kebutuhan rutin rumah tangga.

Jangan Lupa Asuransi Jiwa

Terakhir, asuransi jiwa. Mungkin risiko terasa seperti sesuatu yang jauh. Tapi justru karena penghasilan Anda ada di tangan Anda sendiri, perlindungan jiwa penting untuk memastikan keluarga tetap bisa melanjutkan hidup jika terjadi risiko kehidupan.

Preminya bisa disesuaikan dengan anggaran, kok. Yang penting, ada proteksi biar orang-orang yang Anda sayangi tidak terlunta-lunta di tengah duka.


Pilih Asuransi Sesuai Kemampuan dan Kebutuhan

Menjadi freelancer memang bebas, tapi perlu disertai kecermatan mengatur keuangan.  Salah satunya adalah merancang perlindungan finansial dengan matang. Pilih asuransi yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Anda—mulai dari asuransi kesehatan, sakit kritis, hingga asuransi jiwa.

Yuk, mulai sisihkan sedikit dari penghasilan sekarang demi ketenangan di masa depan.

Kalau Anda ingin ngobrol lebih lanjut soal pilihan asuransi yang cocok buat freelancer, langsung hubungi saya, Agung. Kita bisa ngobrol-ngobrol sebagai sesama freelancer, lewat Zoom atau sambil ngopi.

Hubungi saya via  Whatsapp

Hubungi saya via Telegram

Saya siap membantu dan temani Anda memilih proteksi terbaik!


Discover more from Proteksi Terbaik

Subscribe to get the latest posts sent to your email.

By Agung Nugroho

Mantai pegawai baik-baik yang pensiun dini untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya proteksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *